Buruh Bangunan ini Habisi Nyawa Istrinya Lalu Bunuh Diri

Ilustrasi jenazah. Foto : internet

Bataminfo.co.id – Pasangan suami istri (pasutri) ditemukan meninggal dunia di dalam kamar rumahnya di Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Aceh, Kamis (3/6). Dugaan awal polisi, suami berinisial AK (33) membunuh istrinya KT (34) lalu bunuh diri.

Kepala Kepolisian Resor Bireuen AKBP Taufik Hidayat menyebut, AK sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan, sedangkan istrinya berprofesi sebagai honorer sekaligus ibu rumah tangga.

BACA JUGA:   Diduga Selingkuh, Motif Suami di Batam Habisi Nyawa Istrinya

“Pembunuhan terhadap korban KT diduga dilakukan oleh suaminya AK, kemudian pelaku bunuh diri, keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Taufik.

Dia menjelaskan, beberapa saat sebelum kejadian, anggota keluarga yang tinggal serumah dengan pasutri itu mendengar suara KT yang memanggil orang tuanya.

Tak lama kemudian, keluarga yang curiga mengetuk pintu kamar, namun tak ada jawaban. Mereka lalu mendobraknya dan mendapati pasutri itu dalam keadaan berlumuran darah.

BACA JUGA:   Gudang di Kawasan Industrial Park Cammo Terbakar, AKP Nindya : Penyebabnya Masih Diselidiki

“Korban diduga sudah meninggal satu jam sebelum diketahui, sedangkan pelaku saat itu masih bernapas. Tidak lama kemudian, dia (pelaku) juga meninggal dunia,” terangnya.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) serta keterangan saksi dan petunjuk yang ditemukan polisi, diduga korban digorok suaminya menggunakan silet.

BACA JUGA:   Jatuh dan Sempat Hilang di Laut Batam, La Anti Ditemukan Tak Bernyawa

Pelaku kemudian bunuh diri dengan menggorok lehernya sendiri juga dengan menggunakan silet yang sama.

Di TKP, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa silet, handphone, beserta beberapa obat kuat.

“Untuk motif pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban diduga karena adanya masalah rumah tangga, sedangkan terkait proses penyelidikan dan penyidikan masih dilakukan saat ini,” pungkas Taufik. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *