Bataminfo.co.id, Batam – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Kepri Muhammad Rudi mengatakan salah seorang pria usia 37 tahun, merupakan tenaga kerja asing (TKA) asal RRT kembali terkonfirmasi positif tertular virus corona.
Data yang dirilis ini kata Rudi, didapat merupakan hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam, berdasarkan hasil contact tracing dari kasus sebelumnya, dimana pasien dinyatakan sebagai kasus nomor 213.
“Dia merupakan TKA asal RRT di salah satu pabrik plastik di kawasan Industri Kabil yang merupakan teman satu negara dengan terkonfirmasi nomor 204,” kata Rudi, yang merupakan Wali Kota Batam, Rabu (24/06/2020).
Rudi menjelaskan, kalau kasus baru nomor 206 ini bertempat tinggal satu mess dengan kasus nomor 206. Hanya saja mereka berbeda kamar di lokasi tersebut sejak awal bulan Februari 2020.
Di mana kondisi positifnya baru ketahuan setelah adanya tindaklanjut contact tracing yang dilakukan tim surveilans terhadap kasus terkonfirmasi nomor. 204.
Hanya saja pada awalnya saat pemeriksaan RDT pertama pada tanggal 20 Juni 2020 kepada yang bersangkutan bersama seluruh karyawan perusahaan tempatnya bekerja, hasilnya non reaktif.
“Nmun mengingat yang bersangkutan adalah closes contact primer maka dua hari setelahnya dilanjutkan pemeriksaan Swab Tenggorokan dengan hasil yang baru diketahui hari ini terkonfirmasi positif,” jelasnya.
Lanjut Rudi, sejauh ini kondisi yang bersangkutan relatif stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, dan saat ini sudah dalam perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSKI COVID-19 Galang.
“Berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi terhadap seluruh ckuster, disimpulkan bahwa masih akan tejadi pertumbuhan kasus yang berkaitan dengan transmisi lokal maupun impor,” ujar Rudi.
Selanjutnya diingatkan dan dihimbau kembali kepada seluruh masyarakat Kota Batam untuk kemaslahatan bersama agar tetap mengikuti anjuran Pemerintah, menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,
“Tetap dirumah saja dan menggunakan masker jika terpaksa harus keluar rumah serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur sekaligus istirahat yang cukup,” pungkasnya. (nio)












