Bataminfo.co.id, Batam – Pertengahan April lalu, Apple kembali meluncurkan produk terbarunya yaitu iPhone SE generasi kedua (2020), merupakan produk penerus keluaran sebelumnya. Hanya saja bagi para konsumen di Indonesia musti bersabar. Karena sampai sekarang izin distribusi ponsel anyar ini dikabarkan belum kelar.
Tetapi sepertinya, para pengusaha sudah menemukan cara agar konsumen tanah air tidak ketinggalan teknologi cerdas ini. Tentu saja praktiknya diduga dilakukan secara ilegal. Bisnis pasar gelap (black market) namanya. Kota Batam adalah surganya.
Seperti penelusuran BATAMINFO, pada salah satu toko ponsel di bilangan Batam Kota, tak jauh dari Perumahan Marchelia, Kamis (25/6) kemarin. Perangkat yang katanya belum boleh didistribusikan karena masih dalam kepengurusan izin ini, nyatanya sudah tersedia di sana.
Semula ketika ditanyakan ketersediaan ponsel tersebut, pegawai toko agak ragu untuk mengatakan bahwa toko ditempat kerjanya itu tersedia ponsel iPhone SE 2. Maklum, soalnya perangkat yang rilis perdana di Amerika Serikat ini, sedang ramai dibahas setelah ditemukan marak beredar di laman situs belanja online, padahal status pasar belum jelas alias ilegal.
“Ada bang (iPhone SE 2), harganya Rp9.750.000. Memori 64 GB, garansi iBox (Apple premium reseller),” katanya kepada BATAMINFO sembari mengeluarkan ponsel berwarna klasik hitam itu dari kotak, Kamis Malam.
Menyadari kalau harga jual lebih mahal dari penawaran perdana. Yaitu saat peluncuran, cuma dipatok mulai dari 399 dollar AS atau setara Rp 6 juta saja. BATAMINFO lantas mempertanyakan alasan jauhnya selisih tersebut, pegawai toko beralasan bahwa ponsel dagangannya tersebut adalah produk asli dan resmi.
“Kalau soal harga kita ngikutin dari iBox bang. Garansi 1 tahun dan itu dari iBox langsung,” ungkapnya.
Sementara itu, mengacu dari laman resmi perusahaan Apple Indonesia, diketahui kalau sekarang promosi iPhone SE generasi kedua ini telah menjadi kolom utama situs. Tetapi apakah itu artinya ponsel sudah resmi berbedar di Indonesia?
Ya sayangnya pertanyaan soal legalitas distribusi ini pun ternyata tidak tertera jelas di sana. Penjelasan jadwal resmi peluncuran ataupun harga pasar ponsel ini belum di tulis dalam situs.
“Cek kembali untuk informasi ketersediaan,” tulis Apple Indonesia, dikutip dari laman resminya.
Bahkan bila diamati kolom pembelian untuk serie terbaru ini juga tidak muncul. Berbeda dengan jenis iPhone serie lain yang pilihan “Beli” tampak tampil di kanan atas layar ketika masing-masing kolom produk dibuka.
“iPhone idaman, dengan harga Impian,” bunyi jargon yang diusung tertulis pada kolom iPhone SE 2.
Adapun informasi di laman situs ialah mengumbar soal kecanggihan ponsel. Di sana diterangkan, kalau produk Apple ini memiliki chip paling andal dengan ukuran paling populer dengan harga terjangkau.
Lalu pada desain ponsel ini sendiri, diklaim berbahan aluminium memiliki kaca yang kuat dengan layar Retina HD 4,7 inci yang cemerlang, serta didukung oleh sistem kamera A13 Bionic.
Selain itu juga katanya, spesifikasi lain dimiliki generasi kedua ini yaitu, soal kemampuan ponsel dalam menghasilkan Video 4K dengan detail empat kali lebih banyak dibandingkan video HD 1080p.
“Video definisi tinggi, tinggi, tinggi, tinggi sekali,” tulisnya.
Tak hanya itu, bahkan Apple Indonesia dalam situs tersebut menyatakan ponsel ini sengaja dibuat untuk iOS 13 dan berlaku bagi masa depan. Banyak sekali fitur-fitur terbaru bahkan yang belum dibuat.
“Tahan air hingga kedalaman 1 meter selama 30 menit. Tidak takut juga dengan kopi, teh, atau soda. Dan debu? Kekuatan baterai sepanjang serial favorit anda, tak perlu khawatir,” kata Apple Indonesia. (nio)
