Bataminfo.co.id,Batam – Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Faisal Abdullah resmi membuka Pra Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Pemberdayaan Pemuda Tahun 2023, Rabu (10/5). Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid di Swiss-Bell Hotel, Harbour Bay, Batuampar.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah di 38 Provinsi seluruh Indonesia, para stakeholder Kementerian/Lembaga, Swasta bidang kepemudaan, dan beberapa perwakilan komunitas yang diundang untuk hadir secara fisik. Acara berlangsung hingga Jumat (12/5).
Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, Esa Sukmawijaya mengatakan Pra Rakornas ini meruapakan rangkaian acara jelang Rakornas yang rencananya berlangsung pada bulan Juni.
“Kegiatan ini merupakan yang ke-3. Sebelumnya dilaksanakan di Bali, Surabaya, dan sekarang di Batam,” ujar Esa, usai acara.
Kegiatan Pra Rakornas ini diikuti oleh perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah di 38 Provinsi seluruh Indonesia, para stakeholder Kementerian/Lembaga, Swasta bidang kepemudaan, dan beberapa perwakilan komunitas yang diundang untuk hadir secara fisik.
“Pra Rakornas ini bagaiamana kita mengundang berbagai Kementrian Pemudan dan Olahraga datang ke Batam ini,” kata Esa.
Esa menjelaskan saat ini Indonesia memiliki 65 juta pemuda dengan kinerja atau kualitasnya dengan level 53,33. Untuk itu, dalam Pra Rakornas ini turut membahas strategi peningkatan kualitas pemuda.
Diantaranya penguatan koordinasi lontas sektor pelayanan kepemudaan terutama sinergi pusat dan daerah, peningkatan partisipasi aktif pemuda terutama melalui lewirausahaan berbasis inovasi dan teknologi serta keikutsertaan dalam forum internasional, serta pencegahan perilaku berisiko pada pemuda.
“Kita optimis dengan strategi ini dapat meningkatkan kualitas pemuda,” tegasnya.
Sementara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau, M. Ihsan menyampaikan, rasa terima kasihnya karena telah terpilih menjadi tuan rumah pada kegiatan Pra Rakornas. Hal tersebut merupakan wujud perhatian Kemenpora pada peningkatan pemberdayaan pemuda di Indonesia.
“Ini menunjukkan keseriusan pusat untuk bersinergi dengan antar daerah. Masuknya Menteri yang baru pergerakannya sangat cepat, dan ini menjadi PR kita di Kepri,” katanya.
Ia menjelaskan Dispora Kerpi saat ini tengah memfokuskan menggali potensi para pemuda hinterland. Menurut dia, di hinterland para pemuda masih belum maksimal.
“Anggaran kita di 2024 nanti fokus ke pemuda di hinterland. Pemudanya beriwirausaha, penguasaan bahasa, enterpreunernya tinggi. Nanti dimulai dari Pulau Penyengat,” tutupnya.(sgi)
