Sofha : Ubah Mesin Jahit Menjadi Mesin Uang

Foto : humaskepri.id

Bataminfo.co.id, Tanjungpinang – Masa pandemi Covid-19 tidak mesti menghentikan semua aktivitas. Aktivitas produktif seperti keterampilan menjahit bisa ditingkatkan selama masa pandemi berlangsung. Semakin terampil menjahit semakin mudah membantu peningkatan ekonomi keluarga.

Hal itu disampaikan Pjs Ketua TP PKK (Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Kepri Sofha Marwah Bahtiar saat membuka Pelatihan Menjahit dan Penyerahan Bantuan Mesin Jahit Kepada  IKM (Industri Kecil Menengah) Kota Tanjungpinang, Senin (30/11) kemarin.

“Dengan keterampilan menjahit melalui pelatihan ini mudah-mudahan dapat ibu-ibu manfaatkan sebagai pengusaha jasa menjahit yang memang bisa diandalkan dalam meningkatkan ekonomi rumah tangga,” ujar Sofha.

BACA JUGA:   Perketat Protkes Pusat Perbelanjaan di Batam untuk Pemulihan Ekonomi

Disampaikan Sofha, prioritas pemerintahan hingga tahun 2021 adalah fokus pada perlindungan ekonomi masyarakat yang terdampak akibat Covid-19. Salah satu programnya adalah program bantuan untuk  pelaku usaha kecil dan menengah.

Bagi Pemprov Kepri salah satu realisasi bentuk kepedulian terhadap ekonomi masyarakat tersebut dengan mengadakan pelatihan menjahit dan sekaligus memberikan bantuan mesin jahit.

“Saya berharap ibu-ibu semua bisa semakin  kreatif dalam menghadapi situasi pandemi ini. Manfaatknlah waktu sebaik-baiknya melalui bantuan mesin jahit yang diberikan oleh pemerintah yang jika dimaksimalkan penggunannya bisa berubah menjadi mesin uang bagi ibu semua,” sebut Sofha.

BACA JUGA:   Ditengah Wabah Corona, Harga Emas PT Pegadaian Melonjak Hingga 21 Persen

Sofha juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri khususnya Bidang Industri Kecil dan Menengah yang telah membuat inovasi dengan mengkolaborasikan program bersama TP PKK dalam kegiatan pelatihan menjahit. Tidak lupa juga, Sofha mengucapkan terima kasih kepada tenaga pelatih dari Rawit Craft, Jakarta.

BACA JUGA:   Pelaku Usaha di Batam Sambut Protokol New Normal

 

Program  kerjasama tersebut, lanjut Sofha sangat sesuai dengan pelaksanaan 10 program PKK  dengan tujuan program dan sasaran yang sama yaitu utk meningkatkan keterampilan untuk para ibu rumahtangga. Kegiatan menjahit ini masuk dakam program Kelompok Kerja (Pokja) II, yakni dengan sasaran untuk  menambah sumber pendapatan ekonomi keluarga.

Hadir juga pada kesempatan tersebut Kepala Bidang Industri Kecil dan Menengah Disperindag Kepri  Siti Asniah Madjid, Pengurus TP PKK Kepri, para kader dan pengusaha IKM Kota Tanjungpinang.

Sumber : humaskepri.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *