Tekan Penyebaran Covid-19 Kesadaran Kolektif Modal Utamanya

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad

Bataminfo.co.id, Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam tidak henti-hentinya mengajak masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan guna menekan penyebaran Covid-19.

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyebutkan, kebijakan Adaptasi Kebiasaan Baru (ABK), sebelumnya disebut New Normal, yang kini dijalankan tidak berarti mengabaikan protokol kesehatan.

“Saya dan pak Wali (Wali Kota Batam Muhammad Rudi, red) berkhotbah ke mana-mana, singgah ke pasar, pelabuhan dan sebagainya mengajak penerapan protokol tak akan berhasil tanpa bantuan masyarakat. Semua ini akan teratasi jika ada kesadaran kolektif,” imbuh Amsakar saat menghadiri penyerahan bantuan secara simbolis seragam gratis bagi siswa baru SD se-Kecamatan Sagulung di SDN 10 Sagulung, (11/8/2020).

BACA JUGA:   All Out, Pemprov Kepri Lakukan Semua Cara untuk Menekan Penyebaran COVID-19

Maka dari itu, dalam beberapa kesempatan acara yang dihadiri baik oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid maupun dirinya, pemerintah tidak bosan mengimbau masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

“Kami berterima kasih, setiap acara yang kami hadiri selalu mengedepankan protokol kesehatan. Pakai masker dan jaga jarak. Dalam keseharian kita, selain dua itu, mari jaga kebersihan dan tetap olahraga untuk menjaga imunitas kita,” papar dia.

BACA JUGA:   Komisioner Bawaslu Batam Terpapar Covid-19, Syailendra : Kondisinya Baik - Baik Saja

Ia menyampaikan, kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah tidak lain merujuk pada upaya mewujudkan kemaslahatan masyarakat. Terkait ini, Amsakar mencontohkan salah satunya kegiatan belajar tatap muka yang belum diberlakukan kembali, sebagai gantinya kini diterapkan belajar dari rumah.

“Bapak ibu, anak-anak kita ini sistem imunnya masih bagus. Takutnya, mereka akan menjadi carrier (pembawa) virus. Maka mereka kita jaga, penting dilakukan karena mereka aset di masa depan,” ujarnya.

BACA JUGA:   Bawaslu Dalami Temuan Data KTP 'Siluman' Dukungan Rian Ernest-Yusiani

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Hendri Arulan menyebutkan penerapan pembelajaran jarak jauh (PJJ) masih dilakukan karena Batam belum kondusif dari Covid-19.

“Kami memahami betapa sibuknya bapak ibu karena anak kini belajar dari rumah. Tapi kami yakin bapak ibu ingin menjaga anak kita, termasuk kita dari virus ini,” imbuhnya.

Sumber : Media Center Batam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *