Bataminfo.co.id, Batam – Insiden berdarah terjadi di lingkungan Kantor Cipta Karya Kota Batam, Senin pagi (14/4/2025). Seorang pegawai honorer, Hafiz Rinanda (29), tewas setelah lehernya digorok oleh rekan kerjanya sendiri, Faras Kausar (25), di belakang gedung kantor yang berlokasi di Kelurahan Sungai Harapan, Kecamatan Sekupang.
Peristiwa mengerikan itu terjadi sekitar pukul 10.15 WIB saat korban sedang duduk santai sambil merokok. Tanpa banyak bicara, pelaku yang juga pegawai honorer di kantor tersebut, datang mendekat dan langsung menggorok leher Hafiz menggunakan sebilah pisau yang diselipkan di sakunya.
Aksi keji itu disaksikan langsung oleh dua saksi, Habib Surya dan Raymond Allen Ghozali, yang sontak berteriak minta tolong. Raymond segera membawa korban ke RS BP Batam menggunakan mobil pribadinya. Namun, nyawa Hafiz tak terselamatkan. Tim medis menyatakan korban meninggal dunia akibat luka parah di bagian leher.
Kapolsek Sekupang dalam laporannya kepada Kapolresta Barelang menyebut bahwa pelaku mengaku menyimpan dendam terhadap korban karena merasa dibully selama empat tahun terakhir. Pisau yang digunakan pun diketahui dibeli secara khusus oleh pelaku dari pusat perbelanjaan Top 100 Tiban Centre, diduga untuk merencanakan aksi tersebut.
“Korban mengalami luka gorok di leher yang sangat serius dan itulah yang menyebabkan kematian,” ujar pihak medis RS BP Batam kepada Kapolsek Sekupang
Pihak kepolisian telah mengamankan pelaku beserta barang bukti, melakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi, serta berkoordinasi dengan keluarga korban. Kasus ini kini dalam penanganan intensif oleh tim Reskrim Polsek Sekupang dan jajaran Polresta Barelang.
Tragedi ini mengejutkan banyak pihak, terutama di lingkungan kerja korban dan pelaku. Motif sakit hati akibat perundungan selama bertahun-tahun menjadi sorotan utama dan membuka kembali diskusi soal pentingnya kesehatan mental serta hubungan sosial di tempat kerja. (Budi)
