Bataminfo.co.id, Batam – Kegiatan vaksinasi booster atau dosis III kembali dilanjutkan Binda Kepri di Maha Vihara Duta Maitreya Batam, pada Sabtu (22/01/22).
Tidak hanya terbuka bagi masyarakat umum, dalam pelaksanaan vaksinasi hari ini, Binda Kepri juga turut mengundang guru atau tenaga pengajar dari berbagai sekolah untuk mengikuti vaksinasi booster.
Kabinda Kepri, Brigjen Pol R. C. Gumay menerangkan dengan menerima vaksinasi booster, diharapkan para guru menjadi lebih siap untuk menyambut pembelajaran tatap muka di Batam.
“Ini adalah bentuk dukungan Binda Kepri terhadap kebijakan pemerintah pusat dan daerah dalam mencegah penyebaran Covid-19 di sekolah, salah satunya dengan mendistribusikan vaksin booster untuk seluruh guru di daerah,” jelasnya.
Sesuai dengan kebijakan Pemerintah Kota Batam, pembelajaran tatap muka telah dimulai 100 persen pada Senin (17/01/22).
“Vaksin booster bagi guru sangat diperlukan untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar di sekolah,” ungkapnya.
Ditargetkan jumlah peserta vaksinasi booster bisa mencapai lebih dari 3.000 orang.
Salah satu peserta, Isra Sartika mengucapkan terima kasih atas bantuan pemerintah kepada guru di daerah dengan memberikan vaksin booster.
“Dengan vaksin booster ini, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden, semoga kita semua dalam keadaan sehat,” ujar Isra, guru SDN 06 Sei Beduk, Batam.
Selain di Maha Vihara Duta Maitreya, Binda Kepri juga bekerjasama dengan Asosiasi Pariwisata Nasional Kepri dalam menyelenggarakan vaksinasi massal di Hotel CK Tanjungpinang.
Adapun target penerima vaksin di Hotel CK Tanjungpinang mencapai 500 orang, terdiri dari pelaku industri wisata, UMKM, masyarakat umum dan Lansia.
Koordinator Asosiasi Pariwisata Nasional Kepri, Muyadi Tan menerangkan pelaksanaan vaksinasi booster merupakan bentuk dukungan terhadap keberhasilan program pemerintah dalam membentuk kekebalan populasi untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Kegiatan vaksinasi booster ini dilaksanakan untuk mendukung percepatan capaian target vaksin dosis ketiga, khususnya di Tanjungpinang,” ujarnya.(***)