Bataminfo.co.id, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) melantik Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri di Istana Negara, Jakarta, Rabu (27/11/2021). Listyo menggantikan Jenderal Pol Idham Azis yang memasuki masa pensiun.
“Demi Tuhan Yang Maha Esa, saya menyatakan berjanji dengan bersungguh-sungguh, bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.”
“Serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara.”
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi Tribrata.”
“Kiranya Tuhan menolong saya,” kata Jokowi yang kemudian ditirukan oleh Listyo Sigit.
Selanjutnya, dilakukan penandatanganan buku acara.
Selain itu, pangkat Listyo dinaikkan satu tingkat lebih tinggi dari Komjen menjadi Jenderal Polisi.
Diketahui, Sigit Listyo merupakan calon tunggal Kapolri yang dipilih oleh Jokowi untuk menggantikan Idham Azis.
Sebelumnya, Listyo Sigit juga telah menjalani uji kepatutan dan kelayakan dengan Komisi III DPR RI, Rabu (20/1/2021).
Selanjutnya, dalam rapat paripurna DPR mengesahkan keputusan Komisi III yang menyetujui pengangkatan Sigit sebagai Kapolri.
Persetujuan tersebut kemudian disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani kepada Presiden Jokowi melalui surat, dan diterima pihak Istana Kepresidenan, Jumat (22/1/2021).
Saat menjalani uji kepatutan dan kelayakan, Listyo Sigit juga sempat menyampaikan janji dan program setelah menjadi Kapolri dengan makalah berjudul “Transformasi Menuju Polri yang Presisi”.
Presisi dalam judul makalah Listyo merupakan akronim dari prediktif, responsibilitas, transparasi berkeadilan.
Sumber : Tribunnews.com