slot gacor
Kasus Positif Covid-19 Bertambah dari Cluster Bengkong - BatamInfo.co.id
Batam  

Kasus Positif Covid-19 Bertambah dari Cluster Bengkong

Wali Kota Batam, H.M Rudi. Foto : istimewa

Bataminfo.co.id, Batam – Pemerintah Kota Batam kembali merilis tambahan 3 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam bagian dari cluster Bengkong. Data ini merupakan hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam.

Ketuga Gugus Tugas Covid-19, Muhammad Rudi mengatakan, ini merupakan hasil tracing closes contact yang terus berlangsung dari cluster terkonfirmasi positif nomor 35 yang telah meninggal dunia.

“Tiga orang yang terkonfirmasi positif pada kasus ini terdiri dari dua orang perempuan dan satu orang laki-laki,” kata Rudi, Sabtu (16/5/2020).

Pasien pertama ialah seorang perempuan berinisial Ns, usia 30 Tahun, profesi perawat, beralamat di kawasan perumahan Tiban Kelurahan Tiban Baru, Kecamatan Sekupang merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 51 Kota Batam.

Yang bersangkutan merupakan Tenaga kesehatan keperawatan yang bertugas di ruang perawatan isolasi pasien Covid -19 di salah satu Rumah sakit swasta di kawasan Lubuk Baja Batam.

Sesuai dengan protokol rumah sakit tempatnya bertugas ditetapkan bahwa setiap tenaga kesehatan dikategorikan sebagai orang dalam resiko (ODR) sehingga pada tanggal 08 mei 2020 yang bersangkutan
bersama rekan sejawat lainnya melakukan pemeriksaan RDT yang hasilnya dinyatakan “Reaktif”.

BACA JUGA:   7 WNA Tiongkok Yang Diamankan di Taman Kota Baloi Masih Diperiksa Polda Kepri

“Selanjutnya pada pasien diwajibkan melaksanakan isolasi/karantina mandiri dirumahnya. Sesuai dengan hasil RDT tersebut selanjutnya pada tanggal 12 Mei 2020 dilakukan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diperoleh pada hari ini dan dinyatakan Terkonfirmasi “Positif”,” jelasnya.

Lanjut Rudi, pasien kedua ialah seorang perempuan berinisial M usia 41 Tahun, Ibu Rumah Tangga (IRT), beralamat di kawasan
perumahan Bengkong Kelurahan Sadai Kecamatan Bengkong, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 52 Kota Batam.

Yang bersangkutan sesuai arahan Tim penanganan Covid-19 Puskesmas Sungai Panas pada tanggal 02 Mei 2020 bersama warga lainnya melakukan pemeriksaan RDT sehubungan dengan meninggalnya kasus terkonfirmasi positif Nomor. “35” yang saat itu statusnya masih PDP.

Hasil pemeriksaan RDT yang bersangkutan dinyatakan “Non Reaktif”, yang kemudian dilakukan pemeriksaan RDT kembali pada tanggal 12 Mei 2020 yang hasilnya dinyatakan “Reaktif” sehingga diedukasi oleh Tim Penanganan Covid-19 Puskesmas Sungai Panas untuk melaksanakan self isolasi mandiri di rumahnya.

“Sesuai dengan hasil pemeriksaan RDT tersebut, pada tanggal 12 Mei 2020 dilakukan pemeriksaan swab tenggorokan kepada yang bersangkutan dimana hasilnya diterima pada hari ini dan dinyatakan
Terkonfirmasi “Positif”,” terang Rudi.

BACA JUGA:   Pekerjanya Dikabarkan Jadi Tersangka Penyelundupan 9 WN Pakistan, PT TSA Bungkam

Pasien ketiga ialah seorang Laki – laki berinisial MST usia 32 Tahun, Guru ASN-P3K pada salah satu SDN Batam Kota yang beralamat di kawasan perumahan Bengkong Kelurahan Sadai Kecamatan Bengkong Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor. 53 Kota Batam.

Yang bersangkutan mengatakan pada tanggal 26 April 2020 pernah melakukan kontak langsung dengan terkonfirmasi positif Nomor.“35” pada saat melaksanakan shalat berjama’ah di Masjid A-F di dekat rumahnya.

“Sehubungan dengan pengembangan
dan tracing terhadap kasus terkonfirmasi positif nomor.”35” tersebut, yang bersangkutan pada tanggal 12 Mei 2020 melakukan RDT di Puskesmas Sungai Panas dengan hasil “Reaktif”.

Selanjutnya diedukasi oleh Tim Penanganan Covid-19 Puskesmas Sungai Panas untuk melaksanakan isolasi mandiri dirumahnya. Kemudian pada tanggal 13 Mei 2020 dilakukan pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya diterima pada hari ini dan dinyatakan Terkonfirmasi “Positif”.

Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, dan saat ini masih dalam proses persiapan untuk dilakukan perawatan isolasi/karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSUD Embung Fatimah Kota
Batam.

BACA JUGA:   Tangkap Pengedar Sabu, Polisi Malah Lari Ketakutan, ini Penyebabnya

“Sesuai dengan hasil penyelidikan epidemiologi yang dilakukan, diperoleh kesimpulan sementara bahwa terjadinya kasus baru ini diyakini karena adanya sumber penularan/transmisi lokal yang baru dan pertumbuhan kasus yang berkaitan dengan cluster Bengkong pada terkonfirmasi positif nomor. “35”,” jelasnya.

Dengan demikian maka tim surveilans Dan Epidemiologi masih terus bergerak melakukan proses contact tracing dan penyelidikan epidemiologi (PE) terhadap semua orang yang diduga memiliki kontak terhadap kasus – kasus terkonfirmasi tersebut.

Selanjutnya diingatkan dan dihimbau kembali kepada seluruh masyarakat Kota Batam untuk kemaslahatan bersama agar tetap mengikuti anjuran Pemerintah, menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

“Tetap dirumah saja dan mengenakan masker jika terpaksa harus keluar rumah serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang , berolahraga secara teratur dan istirahat yang cukup,” pungkasnya. (nio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *