Bataminfo.co.id, Batam – Warga pengguna tabung gas elpiji 3 kg di Batam mengeluh. Pasalnya, harga jual gas subsidi itu tersebut tembus Rp 25 ribu pertabung di eceran.
Seorang warga Bengkong Sadai, Irma (38) mengaku sangat kecewa dengan kenaikan harga tabung gas 3 kilogram di pasaran.
“Kami warga Bengkong ini susah sekali mendapatkan gas melon, setiap kami datangin pangkalan Elpiji nya mereka bilang habis terus, tapi kami lihat orang yang bawa keranjang gas selalu mendapatkan gas melon itu,” ucapnya, Rabu, 21 Oktober 2020.
Di tempat yang sama seorang pembeli gas melon juga menuturkan bahwa pihak pangkalan lebih banyak menjual kepada pengusaha eceran.
“Mereka memberikan gas melon kepada pengusaha eceran dikarenakan harga yang kami beli dengan yang pengusaha beli berbeda, kalau kami beli di eceran warung harga gas tersebut mencapai Rp.25.000; per tabung,” jelasnya.
Warga berharap pihak terkait khususnya Dinas Perindustrian Dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam lebih teliti lagi dalam pengawasan gas melon tersebut.
“Kami sangat berharap kepada pemerintah Kota Batam untuk cepat menangani permasalahan ini, karena sudah banyak keluarga kami yang membeli gas 5,5kg dikarenakan susahnya subsidi gas 3kg,” tutupnya. (cr01)
