Sepuluh Oknum Dinas Sosial Diduga Serang Penjual Tisue di Simpang Jam

Avatar photo

 

Bataminfo.co.id  – Sepuluh oknum ASN Dinas Sosial Kota Batam diduga melakukan penganiayaan Muhammad Abdullah penjual tisu di simpang jam, Rabu (26/3/2025) pukul 16.00

 

Kepada Bataminfo.co.id , Abdullah menceritakan kejadian yang menimpa dirinya di mana saat menjajakan tissue tiba tiba didatangi oleh oknum 10 ASN Dinas Sosial langsung menangkap saya namun saya melakukan perlawanan karena hanya ingin mencari sesuap nasi dengan berjualan tisu

BACA JUGA:   BREAKINGNEWS! 4 Warga Tewas Akibat Tertimbun Tanah Longsor di Tiban Koperasi Batam

 

“Saya hanya mencari makan dengan menjual tisu disimpang jam namun tiba tiba mereka ingin menangkap saya hingga saya melawan dan didorong nyaris ditabrak mobil,”ujarnya

 

Abdullah menyebutkan, dari kejadian tersebut dirinya mengalami kepala bocor, telinga robek, tangan kanan terkilir

BACA JUGA:   Polda Kepri Ungkap Keterlibatan Hacker Dalam Kasus ABK WNI di Kapal Tiongkok

 

“Akibat diserang oleh oknum 10 Dinas Sosial mengalami kepala bocor, telinga robek, tangan kanan terkilir,”ungkap Abdullah

 

Abdullah menyebutkan, usai dirinya diserang oleh 10 oknum Dinas sosial tersebut hanya mencari kesalahannya dengan aturan Perda Kota Batam

 

“Apa saya salah mencari makan dengan menjual tisu di jalan daripada saya jadi maling masuk penjara dan ini sudah bukan yang pertama namun sudah ketiga kalinya,”tutup Abdullah sembari menjerit kesakitan

BACA JUGA:   Naik Bus Trans Batam Sekarang Sudah Bisa Bayar Pakai QRIS

 

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam Leo Putra saat dihubungi  melalui telepon WhatsApp serta chating belum merespons atas kelakuan 10 anggotanya (budi)

slot gacor slot gacor maxwin