Bataminfo.co.id ,Bintan – Memasuki akhir bulan Ramadhan 1444 Hijriah sejumlah mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau bagikan takjil di depan bundaran Km 16 , yang berlokasi di Bintan pada hari minggu,(17/4/2023).
Menurut JEFRIANTO, selaku koordinator Aksi, mereka melakukan aksi tersebut sebagai implementasi Tri Darma perguruan tinggi, sebagai bentuk kecil pengabdian kepada masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan wujud aksi sosial yang perdana dilakukan dibulan Ramadhan bersama kawan-kawan kedai kopi .”Ungkapnya
aksi bagi-bagi takjil ini mendapat antusias masyarakat yang cukup tinggi. Seketika, ratusan paket takjil yang dibagikan pun habis dalam waktu singkat. Sejumlah pengendara juga mendapatkan takjil gratis ini.
Secara sukarela para Mahasiswa ini membagikan paket makanan berbuka puasa kepada warga yang melintas di depan bundaran Simpang Km 16 bagi para pengendara sepeda motor dan mobil.
Selain sebagai bentuk ibadah berbagi kepada sesama, JEFRIANTO juga mengatakan aksi ini bertujuan mempererat hubungan antara para Mahasiswa STAIN SAR yang sering ngopi bareng .
“Kegiatan ini juga untuk mempererat silaturahmi kawan-kawan yang sering ngopi bareng dan mengajak mereka untuk berkontribusi kepada masyarakat di Kabupaten Bintan, makanya kita pilih lokasinya di bundaran ini agar masyarakat lebih mengenal kampus kami tercinta,” ujarnya.
Dari aksi perdana ini, diharapkan dapat menjadi langkah awal yang nantinya akan digelar lebih besar lagi menumbuhkan rasa kepedulian mahasiswa dalam berbagi kebahagiaan kepada Masyarakat.
“Kita disini baru sebagian kecil dan masih panjang perjalanan Kita di Kampus ini, kurang lebih ada 10 orang, ini baru awal kedepan semoga bisa lebih besar dari sekarang bersama-sama teman mahasiswa lain membagikan Takjil kepada masyarakat,” harapnya.
Di sisi lain, masyarakat yang mendapatkan menu makanan berbuka dari aksi para Mahasiswa STAIN SAR ini merasa terbantu karena dapat berbuka dengan cukup tanpa harus merogoh kocek.
“Alhamdulillah, bisa buat makan tar pas bedug magrib, kebetulan nih pas lagi sepi tarikan, paling nanti dimakan sambil nunggu orderan masuk,” ucap salah satu penerima Takjil, Pria yang berprofesi sebagai tukang ojek
Setelah berbagi takjil, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan berbuka bersama sebagai momen mempererat silaturahmi bersama kawan-kawan yang berbeda prodi .
