slot gacor
Pelaku Pencurian Dua Ekor Anjing Diserahkan Kepihak Kepolisian - BatamInfo.co.id
Batam  

Pelaku Pencurian Dua Ekor Anjing Diserahkan Kepihak Kepolisian

Keterangan : Pelaku RM (tidak menggunakan baju) diserahkan ke pihak Kepolisian usai tertangkap basah oleh warga mencuri 2 ekor anjing. (Bataminfo.co.id)

Bataminfo.co.id, Batam – Kasus pencurian 2 (dua) ekor anjing di Kebun Setokok, Kota Batam, berlanjut ke pihak Kepolisian. Pelaku berinisial (RM) yang tertangkap basah oleh warga setempat kini sudah diamankan oleh pihak Kepolisian.

Ketua RT Setokok, Zainal menyebutkan, pelaku pencurian 2 ekor anjing penjaga kebun tersebut kini sudah diamankan oleh pihak kepolisian. Korban telah membuat laporan ke Polisi karena pelaku tidak dapat melakukan ganti rugi terhadap apa yang telah diperbuatnya.

BACA JUGA:   Pjs Wako Silaturahmi ke Lanal Batam, Samsul : Kita Bahas Tentang Batam

“Kasus ini sudah diserahkan ke Polisi. Pelaku sudah diamankan di kantor Polisi,” ujarnya kepada bataminfo.co.id, pada Senin (08/01) siang.

Atas perbuatannya pelaku kini susah di tahan oleh pihak Kepolisian guna proses dan pemeriksaan lebih lanjut.

Sebelumnya, Seorang pria berinisial RM diamankan warga dan dihadiahi bogem oleh warga Setokok, Kota Batam, usai pelaku mengaku tertangkap basah mencuri 2 ekor anjing penjaga kebun tersebut, pada Senin (08/01).

BACA JUGA:   BLE untuk Batam Lebih Kompetitif, Jadi Percontohan Penataan Logistik di Indonesia

Ketua RT Setokok, Zainal mengetakan, warganya berhasil menangkap seorang pelaku pencuri anjing penjaga kebun tersebut.

“Pelaku sempat menjadi dihajar warga setempat. Pelaku curi 2 ekor anjing yang sudah tewas usai diracuni oleh pelaku menggunakan soda,” ujarnya kepada bataminfo.co.id saat di konfirmasi.

BACA JUGA:   Fauzi Bocah Kelas 3 SD yang Hanyut di Batu Ampar Ditemukan Tak Bernyawa

Ia menjelaskan, berdasarkan pengakuannya, pelaku sudah sering melakukan aksinya (curi anjing) di wilayah Setokok. Namun, kali ini aksinya tertangkap basah oleh warga setempat.

“Pelaku sudah sering curi anjing disini. Kali ini gagal karena tertangkap oleh warga,” jelas Zainal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *