Bataminfo.co.id, Batam – Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan menuturkan, proses penerimaan siswa baru tahun 2020 masih akan dibuka sampai 26 Juni nanti. Untuk itu dia berharap orang tua calon siswa/i untuk bersabar dalam antrian pendaftaran yang dilakukan secara online.
Hal ini dia katakan terkait adanya keluhan mengenai server pendaftaran dengan alamat link link http://ppdb-batam.id, yang tidak bisa diakses sejak hari pertamannya.
“Antri masuk jalur aplikasinya, jadi harap bersabar waktu pendaftaran sampai dengan 26 juni nanti. Hari ini banyak yg mengakses bersamaan jadi sulit masuknya, sedangkan kapasitas pada saat yang bersamaan hanya 1000 orang pendaftar saja,” kata Hendri Arulan, Rabu (10/06/2020).
Hendri menyarankan para orang tua siswa baru yang merasa kesulitan atau tidak mengakses server tersebut karena kapasitas sudah penuh, bisa mencoba lagi beberapa waktu ke depan.
“Saran saya, coba nanti malam ulang lagi, atau besok waktu panjang sampai dengan 26 juni 2020,” kata Hendri lagi.
Dia berharap persoalan ini dapat dimaklumi, sebab titik masalah adalah terletak pada ramainya para pendaftar yang mengakses link tersebut.
“Sama artinya kita mau masuk pintu hanya bisa saat bersamaan 2 orang, tapi ada 10 orang yang mau masuk tentu harus antri. Ini sebagai contoh saja,” kata dia lagi
Sebelumnya diberitakan, proses penerimaan siswa baru tahun 2020 dilaksanakan berbeda dari tahun sebelumnya. Pada tahun ini, pendaftaran dilakukan secara online dengan alamat link link http://ppdb-batam.id . Namun, pada penerimaan hari pertama, link tersebut di keluhkan warga karena tidak bisa di akses.
Seperti yang disampaikan salah seorang warga bernama Sanusi. Ia yang hendak mendaftarkan sekolah di salah satu SMP di kawasan Tiban. Ia tidak mengakses link pendaftaran siswa baru tersebut sejak kemarin malam.
“Sejak kemarin malam tidak bisa di akses. Sepertinya link di sistem tersebut eror,” ujar Sanusi, kepada BATAMINFO, Rabu (10/6/2020) pagi.
Ia pun kesal, karena tidak bisa mendaftar secara online ke sekolah yang hendak di tuju. Ia berharap Dinas Pendidikan Kota Batam untuk lebih sigap agar kendala seperti yang terjadi saat ini tidak terjadi lagi kembali ke depannya.
“Katanya PPDB secara online ini sudah di persiapkan secara matang. Tapi, kok kenyataannya seperti ini. Kasih kami solusi dong, agar kami bisa mendaftarkan sekolah anak kami,” ucapnya kesal. (nio)
