Bataminfo.co.id – Batam, 29 Juni 2024 Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kepulauan Riau (Kepri), Zulhadril, mengungkapkan hasil rapat Pemetaan Indeks Kerawanan Pemilu 2024 yang berlangsung di kantor Bawaslu Batam.
Zulhadril menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan untuk menyamakan persepsi para pengawas pemilu mengenai potensi kerawanan yang mungkin terjadi di Kepri, termasuk politik uang dan pelanggaran lainnya. “Dengan rapat ini telah dihasilkan sejumlah indikator dan sub-indikator yang diperlukan untuk mengukur kerawanan pemilu. Kami juga telah mengumpulkan data dari tujuh kabupaten/kota di Kepri untuk melengkapi pemetaan tersebut,” jelas Zulhadril.
Menurut Zulhadril, sekitar 64 sub-indikator telah dikumpulkan dalam rapat tersebut. Hasil dari rapat ini akan dilampirkan kepada Bawaslu RI untuk diproses lebih lanjut. “Hasil survei ini akan mengidentifikasi tingkat kerawanan di setiap kabupaten/kota, yang dapat berkisar dari rendah, sedang, hingga tinggi,” tambahnya.
Zulhadril berharap, melalui rapat pemetaan ini, Bawaslu dapat lebih efektif dalam mengantisipasi dan mengelola potensi kerawanan selama Pilkada 2024. “Saat ini hasilnya belum bisa kami tampilkan, karena data masih dalam proses pengumpulan dan akan diproses lebih lanjut oleh Bawaslu RI,” tutupnya.
