Bataminfo.co.id, Batam – Harga kebutuhan pokok di Kota Batam, naik signifikan menjelang Natal dan Tahun Baru 2022. Minyak goreng curah dan kemasan, Cabai, telur, harganya melambung tinggi.
Pedagang di Pasar Tradisional kawasan Bengkong Sadai, Samsiah mengatakan kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok tersebut kemungkinan karena tersendatnya pasokan dari Pulau Jawa.
“Faktor cuaca hujan mungkin salah satu penyebabnya. Sehingga pasokan ke Batam tersendat. Sehingga harga-harga kebutuhan pokok naik,” ujar Samsiah, kepada Bataminfo, Rabu (9/12/2021).
Samsiah menuturkan kenaikan harga Cabai terjadi sejak di pertengahan bulan November hingga Desember ini.
“Pokoknya ini naiknya di Pertengahan Bulan November lah ini. Cabai rawit sebelumnya Rp. 30.000, sekarang naik jadi Rp 70.000. Cabai setan sekarang Rp 90.000-100.000 dari harga sebelumnya sekitar Rp. 30.000 an juga. Cabai Merah harga sebelumnya Rp. 28.000 sampai Rp. 30.000 dan sekarang sudah naik menjadi Rp. 48.000. Cabai Hijau sih masih standar, Rp. 28.000. Kalo Bawang Merah, Bawang Putih sih masih normal,” jelasnya.
Sementara itu, Sinaga, pedagang lainnya di Pasar Bengkong Sadai mengatakan naiknya harga minyak goreng diduga karena menipisnya stok minyak goreng.
“Minyak Goreng kemasan dengan merk fortuna per 1 liter seharga Rp. 10.000 dari harga sebelumnya hanya Rp 7.000. Minyak Goreng curah 1 kilo gram dari harga sebelumnya Rp.13.000 sekarang udah menjadi Rp. 19.000. Yang 1/2 kilo gram sebelumnya dijual dengan harga Rp. 6.000, sekarang jadinya Rp. 10.000,” tuturnya.
Terpisah salah seorang warga Kota Batan, Eni mengeluhkan melambung tingginya harga kebutuhan pokok yang terjadi saat ini. Ia berharap pemerintah mengambil langkah yang tepat sehingga harga kembali normal.
“Aduh..menjerit harga di Pasar sekarang. Harga Cabe, Bawang, apalagi minyak goreng itu dari sebelum Bulan Desember sudah naik. Kalo telur, ikan, ayam, itu yang masih stabil. Kita sih berharap harga kembali stabil lah. Karena kan ekonomi juga lagi nggak bagus kan. Minta tolong sama Pemerintah saja lah,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) kota Batam, Gustian Riau mengatakan, pihaknya akan memberikan himbauan kepada para Distributor atau Pelaku Usaha agar tidak menahan stok ataupun menaikkan harga barang.
“Kami menghimbau kepada Pelaku Usaha atau Distributor agar jangan menahan stok barang dan juga jangan menaikkan harga. Kalau jumpa hal demikian, kami Tim akan lakukan peninjauan,” ucapnya. (Non)