Bataminfo.co.id, Batam – Seluruh Masyarakat di penjuru dunia, termasuk Indonesia harus mengakui bahwa hingga saat ini masih diliputi oleh duka wabah non alam (Covid-19). Kehadiran covid yang dicanangkan sebagai sebuah pandemi ini harus diakui sangat berdampak besar dalam berbagai aspek, terutama perekonomian.
Di Kota Batam sendiri, angka Covid-19 dinyatakan menurun. Hal ini juga diungkapkan langsung oleh Walikota Batam, Muhammad Rudi saat diwawancarai awak media di depan kantor DPRD kota Batam, belum lama ini.
“Pasien covid di Rumah Sakit sudah di bawah 50. Orang disolasi terpadu sini tinggal 50 orang. Sementara yang isoman di rumah ada 100 orang. Artinya sudah turun jauh,” ucap Rudi.
Rudi mengatakan, terkait upaya demi menurunkan angka covid-19 di Batam ini merupakan tanggungjawab bersama. Ia menekankan kepada masyarakat kota Batam agar dapat bekerjasama dengan pihak Pemerintah dalam menjaga protokol kesehatan (prokes), demi mengembalikan kondisi Batam yang kondusif.
“Dalam penurunan angka covid ini tentu kerjasama kita semua. Kita jangan sampai kita lalai dan kita lupa sehingga tidak melaksanakan prokes, maka ini bisa naik lagi,” pungkasnya.
Rudi menegaskan kepada seluruh masyarakat kota Batam untuk perketat prokes sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan Pemerintah.
“Saya titip pesan kepada seluruh masyarakat Batam, Jangan lupa kita jaga prokes agar covid yang sempat melonjak naik pada bulan lalu jangan terulang lagi. Kalau boleh bisa nol biar vaksin terkejar,” imbuhnya.
Selain itu, Muhammad Rudi juga sembari mengingatkan warga Batam yang belum disuntik vaksin, agar bersiap untuk menerima vaksinasi.
“Kita upayakan, sebentar lagi vaksin sudah banyak. Untuk itu, saya mohon kepada seluruh masyarakat yang belum divaksin untuk dosis pertama, segera datang ke tempat vaksin. Untuk dosis kedua juga lagi diupayakan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat Batam sudah seratus persen, maka health Immunity ini sudah bisa kita dapat,” tandasnya.
Terkait perkembangan covid-19 di Batam, berdasarkan update data terbaru yang diperoleh dari Dinas Kesehatan kota Batam per 13 September 2021 menerangkan, Isoman berjumlah 65 orang, yang dirawat di Rumah Sakit berjumlah 39 orang, yang berada di Asrama Haji Batam Center berjumlah 34 orang. Sehingga total keseluruhannya ada 138 Orang.