slot gacor
Kampanye Keselamatan Pelayaran, Kemenhub Bagikan 650 Life Jacket Serta Dokumen SKK di Kepri - BatamInfo.co.id
Batam  

Kampanye Keselamatan Pelayaran, Kemenhub Bagikan 650 Life Jacket Serta Dokumen SKK di Kepri

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan melaksanakan giat Quick Win 100 Hari Kampanye Keselamatan Pelayaran, Senin (16/12/2024) di Graha Pena Hall, Batam, Kepulauan Riau. Foto : Zel(BI)

Bataminfo.co.id, Batam- Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan melaksanakan giat Quick Win 100 Hari Kampanye Keselamatan Pelayaran, Senin (16/12/2024) di Graha Pena Hall, Batam, Kepulauan Riau.

Acara ini dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Perhubungan Komjen Pol. (Purn.) Drs. Suntana, Anggota DPD RI Ria Saptarika, Direktur Perkapalan dan Kepelautan Capt. Hendri Ginting, Wakapolda Kepri, Brigjen Pol Asep, serta diikuti oleh nelayan yang berasal dari wilayah Kepulauan Riau dan sekitarnya, tamu undangan dari Para Pimpinan daerah, Lembaga/Instansi Daerah, dan Para Pemangku Kepentingan terkait di sektor Pelayaran.

Dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Perhubungan Komjen Pol. (Purn.) Drs. Suntana menyampaikan giat tersebut termasuk dalam program asta cita Presiden RI Prabowo Subianto. Dimana kaitannya yakni pemerintah ingin memastikan keselamatan transportasi aman dan nyaman untuk nelayan agar dapat memberikan daya tolak ekonomi yang bagus.

“Selain transportasi barang kita juga ingin memastikan nelayan memiliki kesempatan dan pengetahuan yang baik terkait pelayaran. Makanya departemen perhubungan memberikan program pelatihan agar mereka bisa berlayar dengan aman dan lancar. Kami juga berikan buku Pelaut serta kelengkapan yang ada,” ujar Suntana saat diwawancara.

BACA JUGA:   Lokasi Gelper di Beberapa Mall Batam Kembali Buka

Lanjutnya, Ia berharap setelah acara tersebut nantinya tetap menjalin komunikasi yang berkelanjutan.

“Kami harap ini menjadi komunikasi yang berlanjutan sehingga kesulitan yang dialami nelayan bisa cepat dikomunikasikan, jadi mereka merasa terlindungi dan aman. Kami juga berharap hasil tangkapan mereka bisa diakomodir oleh Pemerintah daerah, jadi tujuannya begitu agar dapat mendorong ekonomi lebih baik lagi,” ungkapnya.

Saat ini diungkapkannya hambatan para nelayan yakni cuaca dan ombak dipenghujung tahun. Untuk itu mereka juga diberi pelatihan jika ada kenada di laut. Selain pelatihan tersebut, Sutana juga mengusulkan adanya kapal perintis dari Batam – Johor.

BACA JUGA:   Ungkap Kasus Predator Anak, Ditreskrimum Polda Kepri Terima Penghargaan dari Pemprov Kepri

“Ada sebagian masyarakat meminta adanya kapal perintis dari Batam ke Johor. Yang nantinya bisa menjual komditi hasil tangkapan ataupun sumber daya alam langsung ke Johor. Namun untuk pelaksanaannya kita masih menunggu, karena ini berhubungan langsung dengan 2 negara,” sebutnya.

Ditempat yang sama, Anggota DPD RI, Ria Saptarika sependapat dengan Sutana terkait usulan adanya Kapal Perintis tersebut. Ia menyebutkan Kapal Perintis adalah langkah yang positif karena akan mempercepat perdagangan antar Batam ke Johor tanpa melewati Batam – Singapore.

“Tentunya usulan ini sangat bagus ya, karena ini adalah langkah positif dari yang sebelumnya Batam-Singapore- Johor, bisa memotong jalur langsung ke Johor. Disini kita juga mengusulan menjelang Nataru, Roro untuk keluar masuk Batam hendaknya ditingkatkan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Unit Pelaksana Teknis telah melaksanakan Diklat SKK 30 mil / 60 mil, Gerai Pengukuran Kapal Penerbitan Kartu E-Pas Kecil, Pemberian Buku Pelaut Merah dan Life Jacket, total seluruh yang di berikan kepada Nelayan di wilayah Kepulauan Riau sebanyak 1.891 dengan rincian sebagai berikut:

BACA JUGA:   Seluruh Pelaku Pariwisata, Budaya, dan Ekraf di Batam Tuntas Divaksin Covid-19

Pemberian Dokumen Kepelautan SKK (Surat Keterangan Keterampilan berlayar) 30 mil dan 60 mil – Sebanyak 273 Dokumen Kepelautan, pemberian Buku Pelaut Merah Kapal KLM, penangkap Ikan dan Tradisional kepada Nelayan sebanyak 343 Buku Pelaut Merah, pemberian Kartu E-Pas kecil sebanyak 625 Kartu serta pemberian Life Jacket sebanyak 650 Life Jacket.

Adapun rangkaian acara yang akan dilaksanakan pada kegiatan tersebut meliputi;
-Pemberian Dokumen Kepelautan SKK (Surat Keterangan Keterampilan berlayar) 30 mil dan 60 mil.
-Buku Pelaut Merah untuk Kapal KLM, Penangkap Ikan dan Tradisional
-Pemberian kartu E-Pass Kecil
-Pemberian Life Jacket serta Penyerahan Piagam dan Plakat untuk Instansi Terkait.