slot gacor
Temu Akbar UAS dan Paslon NADI, Lautan Manusia Padati Lapangan SP Batu Aji Batam - BatamInfo.co.id

Temu Akbar UAS dan Paslon NADI, Lautan Manusia Padati Lapangan SP Batu Aji Batam

Ket Foto : Paslon Nuryanto-Hardi menggelar Temu Akbar dengan Sahabat NADI yang dihadiri langsung oleh UAS | dok.BI

Bataminfo.co.id, Batam – Lapangan SP Plaza dipadati lautan manusia yang mengikuti temu akbar Ustad Abdul Somad (UAS) yang digelar oleh Pasangan Calon (PASLON) Walikota Batam dan Wakil Walikota Batam, Nuryanto dan Hardi S Hood.

Diketahui, acara yang digagas oleh Paslon Nuryanto-Hardi (NADI) ini diselenggarakan pada Kamis, 31 Oktober 2024 malam yang diikuti oleh para Jemaah dari Kota Batam maupun yang berdatangan dari Pulau-pulau sekitar.

Acara tersebut dibuka dengan pembacaan lantunan ayat suci Alqur’an yang dibacakan oleh Qori’ah wanita, dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara bersama-sama.

Sejenak Ustad Abdul Somad menyapa seluruh Jema’ah dengan ciri khasnya yang dikenal humoris. Penceramah itu kemudian menyampaikan dakwahnya yang mengajak masyarakat kota Batam untuk bijak dalam memilih calon pemimpin kota Batam Selanjutnya.

Dalam kegiatan tersebut juga membangkitkan rasa kebinekaan yang muncul dari dalam jiwa, dikarenakan adanya deklarasi dari para Pendeta dan Rohaniawan agama Kristen.

Ustad Abdul Somad mengajak warga kota Batam untuk mengenal lebih dekat dengan sosok calon yang akan menjadi pemimpin kota Batam yakni Nuryanto dan Hardi.

BACA JUGA:   Pilkada Kepri, Muhammad Rudi - Aunur Rafiq Bertekad Tingkatkan Perekonomian Masyarakat Bintan

Dalam kesempatan itu, UAS mengatakan, Nuryanto merupakan sosok calon pemimpin yang meniti karir dari bawah, yang bekerja keras mengubah nasibnya. Atas usahanya yang tak kenal lelah dan menghormati peribahasa dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung, Nuryanto akhirnya berhasil berkiprah di kota Batam.

Sebagaimana diketahui, Nuryanto sudah empat periode terpilih menjadi anggota DPRD Kota Batam, bahkan sosok yang akrab disapa Cak Nur ini juga sudah dua kali menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Batam untuk periode (2014-2019 dan 2019-2024), dan dinilai memiliki catatan kinerja yang baik.

“Pengalamannya sebagai legislator handal tak dapat melepaskan dirinya sebagai aktivis di organisasi besar Ansor dan Banser,” ucap UAS.

Selanjutnya, Pria kelahiran Kundur Kepri yakni, Hardi S Hood yang mendampingi Nuryanto ini memulai karier politiknya dengan menjadi anggota KPU di Batam tahun 2004.

BACA JUGA:   Curi Motor, Warga Sagulung Tangkap 2 Pemuda Dibawah Umur

Selain itu, sosok yang sering disapa Bang Hardi ini juga memiliki pengalaman organisasi saat di bangku perkuliahaan, diantaranya menjadi Wakil Ketua HIPMI Riau sejak tahun 1999 hingga 2005.

Dirinya kemudian terjun ke dunia politik mengikuti jejak sang kakak yakni Huzrin Hood. Kemudian pada Pemilu 2009, Bang Hardi terpilih menjadi Anggota DPD RI untuk periode 2009-2014.

“Karena Bang Hardi sudah dikenal oleh masyarakat Kepri, di Pemilu selanjutnya Bang Hardi kembali terpilih menjadi Anggota DPD RIuntuk yang kedua kalinya yakni periode 2009 – 2014,” sebutnya.

Selanjutnya, UAS juga memaparkan visi dan misi pasangan NADI yakni menjadikan Kota Batam menjadi Batam Bandar Dunia Madani, Maju, Adil Makmur, Berbudaya, Harmoni dan Berkelanjutan.

Selanjutnya, UAS dalam dakwahnya juga Ustad Abdul Somad menyampaikan 5 M sebagai misi dari NADI yang akan memberi kemudahan bila pasangan tersebut bisa diberikan amanah untuk memimpin kota Batam kedepannya.

BACA JUGA:   Ditreskrimsus Polda Kepri Akan Selidiki Penyebar Brosur Judi Online di Perumahan Bandar Sri Mas Batam

5M (Batam Mudah) yang dimaksud tersebut adalah; Mudah Berusaha, Mudah Bekerja, Mudah Berobat, Mudah Bersekolah dan Mudah Beribadah. Dalam setiap orasinya UAS selalu mengingatkan para jamaah untuk memilih pasangan nomor urut satu yakni Nuryanto dan Hardi S Hood.

Ustad kondang ini juga mengajak para jamaah untuk mengawasi proses pemungutan suara mulai dari tingkat TPS sampai dengan tahapan – tahapan berikutnya. Tak hanya itu, dirinya juga mengingatkan kepada panitia pelaksana pemungutan suara dalam hal ini KPU dan Bawaslu agar netral dan tidak ikut-ikutan menjadi pemain dalam pesta demokrasi pada November nanti.

“Kalau wasitnya nanti tidak netral dan ikut menjadi pemain, kita akan lawan,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Ia mengajak seluruh Jemaah untuk bersama-sama mengawal proses Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) yang akan terlaksana pada 27 November mendatang.

Ribuan Jemaah yang hadir saat itu sembari mengaminkan ceramah serta ajakan positif yang terus disampaikan oleh Ustad kondang Abdul Somad.