slot gacor
Puluhan ASN Pemprov Kepri Melakukan Pelanggaran, Gubernur Diminta Segera Bertindak - BatamInfo.co.id

Puluhan ASN Pemprov Kepri Melakukan Pelanggaran, Gubernur Diminta Segera Bertindak

Keterangan Foto: Kegiatan Pelantikan yang di sorot LSM JPKP, Dok : Humas Bapera

Bataminfo.co.id, Tanjungpinang, – Pelantikan Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) masih menimbulkan polemik hingga saat ini, Pada beberapa hari yang lalu, hingga saat ini banyak elemen masyarakat, aktivis pegiat anti korupsi dan juga Ormas mempertanyakan mengapa Kegiatan yang seharusnya merupakan kegiatan dari Sekretariat Dewan Provinsi Kepri, Tapi malah menjadi kegiatan Pelantikan Organisasi

Dengan adanya informasi dan pemberitaan di beberapa media, akhirnya membuat Ketua Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah (JPKP) Adiya Prama Rivaldi angkat bicara, beliau bahkan meminta Gubernur dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Riau untuk segera memberikan atensi dan tindak tegas disiplin kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kepri

“Kami meminta Gubernur dan Sekda segera memanggil seluruh ASN yang hadir di Acara Bapera di saat jam kerja dan jam Rapat Sekretariat DPRD Kepri,” Ujarnya Pada Kamis (9/3)

BACA JUGA:   Piala Muhammad Rudi Desa Kote 2023 Bangkitkan Ekonomi UMKM Lokal

Iya mengatakan bahwa ASN Kepri telah melanggar Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2021 “PNS yang tidak menaati ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 sampai dengan Pasal 5 dijatuhi hukuman disiplin,” bunyi Pasal 7 peraturan yang diterbitkan pada tanggal 31 Agustus 2021.

“ASN Pemprov Kepri Wajib diberi teguran dan diberikan Sanksi Disiplin, Karena telah melanggar PP 94 Tahun 2021,” Ucapnya

Mereka juga akan segera meminta audensi kepada Gubernur untuk meminta tindak lanjut apa yang akan diberikan gubernur kepada bawahanya

“Kami juga akan segera membuat surat audensi kepada gubernur ansar, terkait pelanggaran yang telah di langgar oleh mereka,” lanjut nya

BACA JUGA:   Perkara Lupa Matikan Keran Air, Pria Paruh Baya Ini Bacok Temannya Pakai Parang

Bahkan Menurut keterangan aktivis Provinsi Kepri, yaitu Mohammad irfan Syahputra S.pd, hal-hal semacam ini banyak terjadi dalam dunia pemerintahan, bukan hanya sekali saja tapi sudah berulang kali, dan ini yang nampak dan nyata di depan mata

Hal ini harus menjadi atensi serius oleh Gubernur Provinsi Kepri, dikarenakan ditengah agenda yang telah di siapkan oleh Sekretariat DPRD Kepri, namun KPA yang ditunjuk malah sibuk mengurus kegiatan lain di Tempat yang sama, Waktu Dan Orang yang sama di sebuah momentun kegiatan Sekretariat Dewan yang telah di tanda Tangani secara elektronik oleh Martin L maromon selaku pembina utama madya

BACA JUGA:   Segera Beroperasi, Balai Latihan Kerja Kabil Jadi Solusi Kebutuhan Dunia Industri Kota Batam

“Kami menduga boleh dong, kok bisa kegiatan sama, anggota sama, di tempat sama, di waktu yang sama, kan itu kegiatan SSH, kenapa dia sibuk urus pelantikan Bapera Kepri, kan aneh”tanya Irfan

Irfan sangat kecewa apabila aparat penegak hukum tidak mau turut serta dalam permasalahan ini, karena ini menurut nya, Jhon Barus telah menggunakan kekuatannya (Bius of power) sebagai pejabat di Sekretariat DPRD Kepri

“Saya harap hal ini menjadi atensi masyarakat, pegiat anti korupsi di Provinsi Kepri, dan Juga Gubernur Kepri, untuk mengkroscek keabsahan acara dan agenda di Hotel Beverly tersebut “jelasnya (Budi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *