Singapura, Negara Tujuan Ekspor Tertinggi dari Batam

Welcome to Batam

Bataminfo.co.id, Batam – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam merilis data terkait pencapaian ekspor di Kota Batam pada Mei 2020.

Sebagaimana dilansir situs resmi BPS, diketahui nilai ekspor Kota Batam pada Mei 2020 mencapai US$626,01 juta atau turun sebesar 8,89 persen dibanding ekspor April 2020.

“Dari jumlah tersebut, diketahui nilai ekspor Kota Batam di Mei menyumbang 72,83 persen dari total ekspor se-Kepri sebesar US$859,50 juta,” tulis BPS Kota Batam dalam keterangan resminya, Senin (6/7/2020).

Selain itu, nilai ekspor migas Mei 2020 mencapai US$38,18 juta atau turun 20,98 persen dibanding bulan sebelumnya. Di sisi lain, Ekspor nonmigas Mei 2020 mencapai US$587,83 juta atau turun 7,98 persen dibanding April 2020.

BACA JUGA:   Simpan Sabu di Celana Dalam, Wanita Cantik Dicokok Petugas Bea Cukai Bandara Hang Nadim Batam

Ekspor nonmigas HS 2 digit terbesar Mei 2020 adalah golongan barang mesin/peralatan listrik (85) sebesar US$245,86 juta.

“Ekspor ke Singapura pada bulan Mei 2020 mencapai nilai terbesar yaitu US$206,29 juta dengan kontribusinya mencapai 40,62 persen,” jelasnya.

Sementara itu, Nilai ekspor Kota Batam Mei 2020 terbesar melalui Pelabuhan Batu Ampar US$372,23 juta; disusul Pelabuhan Sekupang US$117,32 juta; Pelabuhan Kabil/Panau US$95,20 juta; Pelabuhan Pulau Sambu US$38,18 juta; dan Pelabuhan Nongsa US$2,21 juta. Kontribusi kelima Pelabuhan terhadap ekspor Mei 2020 adalah sebesar 99,85 persen.

BACA JUGA:   Warga dan Security Amankan Pria Pembobol ATM Bank Riau Kepri di Sei Panas

Nilai impor Kota Batam Mei 2020 mencapai US$583,17 juta atau turun 15,14 persen dibanding impor April 2020.

Nilai impor migas pada bulan Mei 2020 mencapai US$1,86 juta atau turun 44,50 persen dibanding April 2020. Nilai impor nonmigas pada bulan Mei 2020 mencapai US$581,31 juta atau turun 14,99 persen dibanding April 2020.

Selama Mei 2020 impor nonmigas terbesar adalah golongan barang mesin/peralatan listrik (85) dengan nilai US$231,51 juta atau 22,75 persen dari total impor nonmigas.

BACA JUGA:   Harga Kebutuhan Pokok di Batam Melambung Tinggi

“Untuk negara pemasok barang impor terbesar pada bulan Mei 2020 ditempati oleh Singapura dengan nilai US$261,59 juta dengan konstribusi 44,27 persen,” terangnya lagi.

Pelabuhan bongkar barang impor terbesar selama bulan Mei 2020 adalah Pelabuhan Batu Ampar dengan nilai impor sebesar US$382,24 juta, disusul Pelabuhan Sekupang dengan nilai impor sebesar US$162,36 juta, dengan konstribusi keduanya mencapai 93,30 persen dari total impor. (sahab)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *