slot gacor
Dampak Kenaikan Harga BBM, Pedagang Kecil di Batam Menjerit - BatamInfo.co.id

Dampak Kenaikan Harga BBM, Pedagang Kecil di Batam Menjerit

Ket Foto: Pedagang Es Campur tampak melayani pembelinya di Pasar Tos 3000 Jodoh, Batu Ampar, Batam | Sabtu, (17/22) | dok.Non/BI

Bataminfo.co.id, Batam – Kebijakan Pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi ternyata sangat berdampak hingga terhadap Pedagang-pedagang kecil. 

Sebagaimana diungkapkan oleh Seorang Pedagang Es campur di Pasar Tos 3000 Jodoh, kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengaku terpaksa harus menaikkan harga dagangan yang dijualnya, dari harga sebelum Es segelas dijual Rp.5000 menjadi Rp.6000. 

Wanita yang enggan menyebut nama ini saat ditanyai Bataminfo.co.id, dirinya mengaku hampir keseluruhan barang yang dijual di Pasar mengalami kenaikkan harga, tetutama semenjak naikknya harga BBM. 

BACA JUGA:   ABK Kapal China Direkrut Tanpa Prosedural

“Barang pada naik harga. Pajaknya juga udah naik. Ditambah lagi naik harga BBM, makin naik lagi. Jadi kemarin kakak jualnya ini lima ribu rupiah, sekarang yah terpaksa harus naik seribu. Orang pada beli, tapi nggak bali modal, nggak untung. Susah kita jadinya,” ujarnya.

Dia bahkan mengungkapkan alasan dirinya menaikkan harga es yang dijualnya karena berkaitan dengan bahan gula pasir yang harus dipakainya juga turut mengalami kenaikkan harga. 

“Iya, kalo masih lima ribu, kakak nggak dapat lagi. Gula pasir aja udah naik 12 ribu loh per kilo. Gula yang bagusnya biasa 18 ribu, sekarang jadi 30 ribu. Pokoknya udah berapa hari ini kakak jualan dagangan emang kadang habis, tapi nggak balik modal,” ungka dia.

BACA JUGA:   Janji Penuhi Tuntutan Driver Online, Kadishub Kepri Minta ini

Tak hanya itu, Seorang ibu yang disapa Meri mengaku cukup merasakan dampak kenaikkan harga BBM. Pasalnya, dirinya yang harus berbelanja ke Pasar dengan menggunakan jasa ojek, kini harus menerima kenyataan bahwa tarif ojek dari rumahnya ke Pasar Jodoh pun tak seperti biasanya lagi, alias mengalami kenaikkan. Dia mengaku kaget dengan tarif ojek yang kini telah naik. Kendati begitu, dirinya juga tak memungkiri harus menerima kenyataan tersebut.

BACA JUGA:   Kabareskrim Polri Kunjungi Pos Pengamanan Nataru Terpadu di Kota Batam, Berikut Pesannya

“Kalo anak saya pada kerja, saya belanja ke Pasar itu naik ojek. Nah, sekarang harga ojek juga jadinya naik. Yah mungkin karena naiknya BBM ini kan. Intinya BBM naik ini emang berdampak betul lah. Apa..apa bisa aja naik,” ujarnya. (Non/BI) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *