slot gacor
2 Pekerja PT Pax Ocean Tewas, Diduga Hirup Gas Beracun Kapal Milik Pertamina - BatamInfo.co.id

2 Pekerja PT Pax Ocean Tewas, Diduga Hirup Gas Beracun Kapal Milik Pertamina

Fot dok

Bataminfo.co.id, Batam – Dua orang pekerja Subkont di PT Pax Ocean, Tanjung Uncang, Batuaji, Kota Batam dikabarkan tewas di tempat usai mengalami kecelakaan kerja, Selasa (7/3/2023) sekira pukul 23.00 Wib.

Informasi yang dihimpun wartawan, peristiwa naas itu bermula saat 2 pekerja hendak melakukan pekerjaan tank Cleaning dalam kapal Tanker milik Pertamina Abherka.

“Awalnya, satu orang masuk ke dalam tanki kapal. Namun sampai didalam tanki kapal, diduga salah satu pekerja tersebut tewas keracunan usai menghirup gas beracun yang berasal dari limbah kapal tanker tersebut,” ucap sumber bataminfo.co.id

BACA JUGA:   Bakamla Tangkap Kapal Tanker Bermuatan 90 Ton BBM Ilegal di Perairan Sengkuang Batam

Selanjutnya, disusul oleh salah satu rekan kerjanya ke dalam tanki kapal. Hingga akhirnya mengalami hal yang serupa. Dimana, korban berjumlah 2 orang pekerja dilaporkan meninggal dunia.

Sementara itu, insiden laka kerja yang memakan korban jiwa di perusahaan galangan kapal tersebut dibenarkan langsung oleh Kapolsek Batu Aji, Kompol Restia Octane Guchi.

BACA JUGA:   KANTOR IMIGRASI KELAS II TPI TANJUNG BALAI KARIMUN LAKSANAKAN LAYANAN PASPOR MERDEKA

“Ya benar, kasus ini masih kita lidik ya,” ucap Kompol Guchi kepada bataminfo.co.id lewat pesan WhatsApp_nya, Rabu (8/3/2023).

Beda halnya dengan pihak Security Pax Ocean ketika dikonfirmasi justru tidak mengetahui adanya peristiwa naas yang terjadi di perusahaan tempat dirinya bertugas.

“Kami tidak tau, karena kami Shif pagi. Dan tidak ada kapal pertamina Repair disini,” ucap salah satu Security di lokasi.

BACA JUGA:   Yuk Daftar! Sambut HUT RI ke 79, Korem 033/WP Gelar Fun Run di Kodim 0316/Batam

Sementara itu, humas RSUD Embung Fatimah Batuaji, Elin mengatakan bahwa saat ini kedua jenazah korban sudah di RSUD Embung Fatimah. “Ada di embung (RSUD Embung Fatimah),” ucap dia.

Hingga berita ini diterbitkan, wartawan masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak Manajemen Perusahaan terkait tewasnya dua pekerja Sub Kontrak tersebut. (Sgi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *