Bataminfo.co.id, Batam – Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Kota Batam menyamlaikan pernyataan sikap atas maraknya peredaran ijazah palsu di Kota Batam.
Pernyataan sikap tersebut disampaikan oleh sebanyak 33 Lembaga yang tergabung dalam FK – PKBM Kota Batam dan satu Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) pada Senin, 18 Maret 2024.
Lembaga – lembaga tersebut antara lain; PKBM Al Ikhlas, PKBM Al-Ihsan, PKBM Al-Marhamah, PKBM Baitul Hikmah Harun Ar-Rasyid, PKBM Bela Bangsa, PKBM Bijhak Bestari, PKBM Bina Mandiri, PKBM Vudiman Drestanta Tiyasa, PKBM Bunga Tanjung 10. PKBM Cahaya Batam, PKBM Cendana, PKBM Cendekian Learning Center, PKBM Efata Christian School, PKBM Global Lentera Kasih, PKBM Handayani, PKBM Homeshooling Primagama, PKBM Karya Bangsa, PKBM Khalishah, PKBM Kian Cakrawala Abadi, PKBM Mandiri, PKBM MawarAWA, PKBM Nurul Huda, PKBM Nusantara, PKBM Omega Jaya, PKBM Sadewa, PKBM Sahabat Cendekia, PKBM Stipak, PKBM Sumber Ilmu, PKBM Surya Cendekia 30. PKBM Surya Semesta, PKBM Taman Anak Sholeh Ibnu Katsir, PKBM Tunas Semesta 33. PKBM Zam-Zam Darussalam, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
“Kami, Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Kota Batam dengan ini menyatakan; keprihatinan yang mendalam akan maraknya peredaran Ijazah palsu di Kota Batam yang dipromosikan melalui media online dan telah menelan banyak korban, baik pada Lembaga PKBM juga pada masyarakat. Menghimbau kepada masyarakat agar berhati – hati dan tidak tergiur untuk mendapatkan ijazah secara instant dengan menggunakan jasa-jasa mafia pembuatan ijazah palsu. Memohon kepada Aparat penegak hukum agar menindak tegas dalam memberantas para mafia ijazah palsu yang telah merugikan banyak pihak,” ungkapnya.
