Bataminfo.co.id, Batam- Dukungan dari sejumlah kelompok masyarakat di Kabupaten Tanjung Balai Karimun, terus mengalir kepada H. Muhammad Rudi (HMR), maju sebagai calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) dalam Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Setelah mendapat dukungan dari sejumlah kelompok dan ormas di Tanjung Balai Karimun pada Minggu (26/5/2024). Kemarin, Kamis (30/5/2024), HMR mendapat dukungan dari ribuan masyarakat Karimun yang berasal dari Tanjung Berlian Kecamatan Kundur Utara, Sawang Laut Kundur Barat, Tanjung Batu Kundur dan Kecamatan Ungar.
Dalam pertemuan di empat lokasi itu, HMR mendapat sambutan hangat dan antusias dari ratusan pendukung di setiap lokasi.
HMR tak sendiri, ia didampingi mantan Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan Isdianto. Selain kedua eks Gubernur Kepri tersebut, hadir pula tokoh masyarakat Karimun Ing Iskandarsyah dan Yova Apriazir.
Ketua DPD Partai Nasional Demokrat (NasDem) Karimun, Jusrizal dan jajaran pengurus, anggota DPRD Karimun terpilih Ery Januardin, para relawan dan tim pemenangan, turut meramaikan acara silaturahmi politik tersebut.
Setiap pertemuan diwarnai pembacaan deklarasi dukungan untuk HMR sebagai Gubernur Kepri.
“Saya mengucapkan terima kasih bapak-bapak dan ibu yang telah hadir dan menyatakan dukungan untuk saya. Niat saya jadi Gubernur semata untuk membangun Kepri. Apa yang telah saya lakukan di Batam, akan saya buat pula untuk Provinsi Kepri,” kata H. Muhammad Rudi Rudi di hadapan sekitar 500 pendukungnya di Tanjung Berlian, Kundur Utara.
Rudi yang sejak 2016 menjabat Wali Kota Batam, dan sejak 2019 menjabat Kepala BP Batam mengatakan bahwa Batam sudah menjadi kota baru dengan daerah tujuan investasi yang berkembang pesat, serta memiliki fasilitas umum terbaik di Provinsi Kepri.
Rudi menyebut fasilitas jalan yang sudah bagus dengan empat sampai lima jalur, fasilitas kesehatan seperti Rumah Sakit Embung Fatimah dan RS BP Batam yang menjadi rujukan, termasuk bagi pasien dari Karimun.
Dia juga menyebutkan soal Bandara Internasional Hang Nadim yang telah dilakukan peresmian pembangunan terminal 2.
“Pembangunan di Batam telah menciptakan peluang ekonomi bagi kabupaten dan kota lain. Seperti di Pulau Kundur yang terkenal dengan perkebunan kelapa, karet, rambutan yang dibawa dan dijual ke Batam. Di Batam, harga kelapa saat ini sudah Rp 15.000,” katanya.
Salah satu tokoh masyarakat Tanjung Berlian, Ismail mengatakan, pernyataan dukungan untuk Muhammad Rudi tidak lain didasari kinerjanya selama menjabat Wali Kota Batam dan Kepala BP Batam.
“Pembangunan di Batam sangat pesat, saya kaget saat mengunjungi saudara di Batam, jalan yang sebelumnya dua jalur sekarang sudah lima jalur. Saya juga dapat informasi pertumbuhan ekonomi di Batam di atas rata-rata nasional,” katanya.
Selama ini, kata dia, hasil perkebunan masyarakat di Kundur juga dijual di Batam, mulai dari kelapa, buah-buahan dan lainnya.
“Kami berharap daerah kami ini menjadi lebih maju. Provinsi Kepri juga terus membangun,” kata Ismail menyampaikan harapannya kepada Haji Muhammad Rudi.
Harapan serupa juga disampaikan, Randa, perwakilan masyarakat di Sawang Laut Kundur Barat.
“Terima kasih kepada Bapak Haji Muhammad Rudi yang telah berkunjung ke sini. Harapan kami ke depan, daerah kami jadi lebih diperhatikan,” kata Randa dalam sekapur sirih yang dilanjutkan dengan deklarasi dukungan kepada HM Rudi.