Bataminfo.co.id, Batam – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Batam akan menggelar Seminar dan Pelatihan dengan mengusung tema “Perananan Pemuda Melawan Hoax dan Pelatihan Jurnalisme Warga”.
Kegiatan yang nantinya akan dimoderatori oleh Ketua Cabang GMKI kota Batam, Binsar Pasaribu ini akan digelar pada besok, 19 April 2022, pukul 13.00 WIB bertempat di Biz Hotel, Nagoya Kota Batam.
Dalam kegiatan besok, GMKI akan menghadirkan beberapa narasumber diantaranya Kapolda Kapulauan Riau, Irjen Pol Aris Budiman, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kepri Onward Siahaan, Peneliti Bandung Fe Institute Hokky Situngkir, Ketua Umum PP GMKI Jefri Gultom, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi kepri Endang Dewi Socowati, dan Anggota DPD RI Haripinto Tanuwidjadja.
Ketua KNPI Provinsi Kepri, Endang Dewi Socowati yang merupakan salah satu narasumber pada kegiatan besok mengatakan, dirinya akan mengulas tentang literasi media sosial dan peran pemuda dalam memfilter informasi sebelum disajikan ke publik.
“Saya ngisi yang literasi digital dan anti hoax. Tentang literasi media sndiri, terutama media sosial. Bagaimana seluruh informasi tanpa filter bisa diterima siapa saja dan tanpa kita sadari, smua orng tanpa bekal atau dasar menulis, semua orng sudah mampu menulis pada akhirnya saat ini. Nah bagaimana pemuda akan mampu berperan, menjadi bagian yang mampu memfilter informasi atau menyajikan informasi yang secara hoax checker sudah di pastikan kebenaran atau sesuai dengan fakta,” kata Dewi kepada Bataminfo.co.id, Senin (18/4/2022).
Dewi yang diketahui pernah menjadi salah satu penggiat yang berfokus pada pemberantasan hoax di Kepri, terkhususnya di kota Batam pada Tahun 2017 silam, menyebutkan bahwa dirinya juga akan mengulas tentang trik melakukan hoax checker.
“Beberapa trik atau langkah-langkah teknis melakukan hoax checker nanti saya sampaikan,” ucap dia.
Sementara itu, KC GMKI Kota Batam Binsar Pasaribu mengatakan, kemajuan teknologi sangat berdampak pada masyarakat terutama kaum muda. Oleh karena itu, hal tersebut menjadi salah satu alasan pihak mereka menggelar seminar yang bertujuan untuk memberi edukasi terhadap masyarakat terutama pemuda.
“Hampir semua hal menjadi mudah didapatkan karena perkembangan teknologi. Namun, fenomena yang kita temukan saat ini semakin sulitnya kita memfilter informasi yang benar, sehingga siapapun sangat berpotensi menjadi korban bahkan pelaku berita hoax (berita palsu) terkhususnya orang muda. Karena, merekalah yang setiap hari aktif menjadi pengguna media sosial. Masyarakat telah menjadi jurnalis, karena dapat menginformasikan berita apa saja dan dimana saja melalu media sosial mereka,” sebut Binsar.
Binsar mengatakan, dengan adanya seminar yang diselenggarakan pada besok oleh GMKI dapat menambah wawasan bagi masyarakat terkhususnya kaum muda di kota Batam. (non)